Babinsa Karangkobar Turun Tangan Bantu Warga Cor Pondasi Rumah

Banjarnegara – Di tengah sejuknya pagi Desa Karangkobar, Kecamatan Karangkobar, tampak suasana hangat menyelimuti sebuah rumah warga yang sedang dibangun. Di antara deru molen dan tumpukan pasir, tampak tiga sosok berseragam loreng ikut sibuk mencampur adukan semen. Mereka bukan tukang bangunan, melainkan para prajurit TNI.

Adalah Serda Winarto, Serda Wasis, dan Kopka Wahid, Babinsa dari Koramil 04/Karangkobar, Kodim 0704/Banjarnegara, yang hari itu turun langsung membantu pengecoran pondasi rumah milik Mulyadi, warga Dusun Karangkobar, Selasa (06/05/2025). Kehadiran mereka bukan sekadar membantu secara fisik, tapi juga menanamkan semangat gotong royong di tengah masyarakat.

“Sebagai Babinsa, kami bukan hanya bertugas menjaga keamanan, tetapi juga harus hadir dan peka terhadap kebutuhan warga. Membantu seperti ini adalah bentuk kepedulian kami sebagai aparat teritorial,” ujar Serda Winarto sambil mengangkat ember berisi adukan.

Gotong royong masih menjadi kekuatan utama masyarakat pedesaan, dan Babinsa menjadi garda depan dalam menjaga semangat itu. Apa yang dilakukan oleh para Babinsa ini mencerminkan bahwa keberadaan TNI di tengah masyarakat bukan hanya simbol keamanan, tetapi juga penggerak solidaritas.

“Sebagai makhluk sosial, kita harus saling membantu. Beban yang berat bisa menjadi ringan jika dipikul bersama,” tambah Serda Wasis, yang turut memotivasi warga lainnya untuk terlibat dalam proses pembangunan rumah tersebut.

Bagi Mulyadi, bantuan dari para Babinsa menjadi penyemangat tersendiri. Tak hanya tenaganya yang mereka berikan, tapi juga kehangatan dan kekompakan yang tercipta selama proses gotong royong. “Saya sangat bersyukur dan terharu. Tidak menyangka para Babinsa ikut turun langsung membantu kami,” ungkapnya.

Kegiatan seperti ini bukan kali pertama dilakukan oleh Babinsa Koramil 04/Karangkobar. Mereka rutin hadir di tengah warga, mulai dari kerja bakti, perbaikan jalan desa, hingga penyuluhan pertanian. Semua dilakukan dengan satu tujuan: membangun kedekatan dan kebersamaan.

“Semoga semangat gotong royong seperti ini terus hidup dan menjadi budaya yang lestari di tengah masyarakat. Pembangunan bukan hanya soal fisik, tapi juga soal hati dan kepedulian antarwarga,” tutup Kopka Wahid dengan senyum.

Pendim 0704/Banjarnegara.