Banjarnegara – Suasana hangat terasa di pelataran rumah warga Dusun Karangnangka, Desa Binangun, Kecamatan Karangkobar, Jumat pagi (11/04/2025). Beberapa ibu terlihat menggendong balita mereka, duduk rapi menunggu giliran untuk menimbang, imunisasi, dan menerima makanan tambahan. Di antara mereka, tampak sosok berseragam loreng hijau, menyapa ramah dan turut membantu proses kegiatan Posyandu Balita yang rutin digelar di desa tersebut.
Dia adalah Kapten Inf Imam Haryitno, Danramil 04/Karangkobar, Kodim 0704/Banjarnegara. Didampingi Babinsa setempat, beliau hadir langsung mendukung kegiatan yang digagas oleh Bidan Desa dan para kader Posyandu. Ini bukan kunjungan seremonial, melainkan bentuk nyata keterlibatan TNI dalam upaya mendukung program kesehatan masyarakat, khususnya pencegahan stunting sejak dini.
“Kegiatan ini penting untuk memastikan generasi penerus kita tumbuh sehat dan kuat. Maka kami, sebagai aparat kewilayahan, harus hadir dan terlibat aktif,” ujar Danramil di sela kegiatan.
Posyandu bukan hanya tempat timbang badan dan imunisasi. Di sinilah edukasi kesehatan digulirkan, asupan gizi ditingkatkan, dan semangat gotong royong antarwarga ditumbuhkan. Kehadiran Babinsa memberikan warna tersendiri sebuah bukti bahwa kesehatan adalah tanggung jawab bersama.
“Kami senang ada Babinsa di sini, rasanya lebih nyaman dan tertib. Bahkan mereka ikut bantu angkut timbangan dan bantu ibu-ibu,” ungkap salah satu kader Posyandu dengan senyum.
Dalam kegiatan ini, balita mendapatkan pelayanan lengkap mulai dari penimbangan berat badan, pemberian vitamin, imunisasi, hingga makanan tambahan bergizi. Tak hanya itu, ibu hamil juga ikut mendapatkan pemeriksaan kesehatan untuk memastikan kehamilan mereka berjalan lancar.
Danramil Kapten Inf Imam Haryitno menegaskan pentingnya Posyandu sebagai ujung tombak pelayanan kesehatan dasar di masyarakat.
“Kalau dari sini saja kita sudah bisa deteksi dan tangani masalah gizi, maka kita sedang membangun fondasi kuat untuk masa depan bangsa,” tambahnya.
Dengan semangat kebersamaan, Posyandu hari itu menjadi lebih dari sekadar kegiatan rutin. Ia menjadi simbol kolaborasi antara warga, tenaga kesehatan, dan TNI untuk mewujudkan cita-cita besar: balita sehat, bebas stunting, dan generasi Indonesia yang tangguh di masa depan.
Pendim 0704/Banjarnegara.